TOUNA - Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una berkomitmen untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis. Program ini bertujuan meningkatkan asupan gizi masyarakat, terutama anak-anak sekolah, dan memerlukan dukungan dari berbagai tingkatan, mulai dari pemerintah daerah hingga tingkat komunitas lokal.
"Peran Desa, Kelurahan, dan masyarakat sangat penting dalam menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG)," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Tojo Una-Una, Samudin Tanciga.
Samudin mengatakan, Desa dan Kelurahan tidak boleh pasif hanya sebagai pelaksana teknis, tetapi harus aktif menggerakkan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan bahan pangan dan bahan baku.
"Potensi lokal seperti pertanian, perikanan, serta produk UMKM bisa menjadi penopang utama bagi keberlangsungan program makan bergizi gratis," ujarnya.
Ia mengungkapkan, saat ini baru satu dapur yang beroperasi untuk pelaksanaan makan bergizi gratis di Tojo Una-Una. Namun, dapur tersebut sudah kewalahan dalam mendapatkan bahan baku, khususnya buah-buahan, karena pasokan dari masyarakat belum mencukupi.
"Kondisi ini menunjukkan pentingnya dukungan aktif dari Desa, Kelurahan, dan masyarakat agar program bisa berjalan berkesinambungan," ungkapnya.
Samudin menekankan, keterlibatan masyarakat dalam rantai penyediaan bahan pangan bukan hanya untuk mendukung kebutuhan gizi anak sekolah, tetapi juga membawa manfaat ekonomi bagi keluarga petani, nelayan, dan pelaku usaha kecil di daerah.
"Dengan adanya kolaborasi antara Pemerintah Pusat, Daerah, dan masyarakat, persoalan ketersediaan bahan baku dapat diatasi,"tegasnya
